Senin, 15/6/2009 | 01:02 WIB
MADRID, KOMPAS.com — Real Madrid mengincar penyerang Inter Milan, Zlatan Ibrahimovic. Ini dilakukan setelah Valencia menolak penawaran mereka sebesar 34 juta poundsterling atau lebih dari Rp 560 miliar untuk David Villa. Berarti, Madrid bisa bertarung dengan Barcelona di bursa transfer.
Madrid belum puas dengan lini serang saat ini. Mereka merasa, kreasi serangan Ricardo Kaka dan Cristiano Ronaldo harus didukung oleh eksekutor ulung. David Villa adalah pilihan pertama Madrid.
Kebetulan, Valencia masih berkutat dengan krisis. Harapan Madrid bahwa pinangan mereka bakal diterima pun membesar. Namun, manajemen Valencia memutuskan mempertahankan Villa. Ini memaksa Madrid mencari sasaran baru.
Demi proyek "Los Galacticos", Madrid harus mendapatkan penyerang tajam dan juga punya reputasi sebagai bintang. Pilihan kemudian jatuh kepada Ibra. Kehadirannya akan semakin menjamin ketajaman lini depan Madrid.
Kebetulan, pemilik Inter, Massimo Moratti, sudah menyatakan, ia mungkin tidak akan kuat menahan kepergian Ibra. Namun, ia menegaskan, klub mana pun yang menginginkan Ibra harus membayar harga mahal.
Agen Ibra, Mino Raiola, menilai, kliennya pantas dihargai lebih mahal ketimbang Ricardo Kaka dan Cristiano Ronaldo. Artinya, Madrid harus mengeluarkan uang setidaknya 80 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,3 triliun.
Madrid diduga tidak akan kesulitan memenuhi tuntutan Inter. Bahkan, untuk memuluskan jalan, mereka diduga akan menyertakan gelandang Wesley Sneijder dan penyerang Gonzalo Higuain dalam paket penawaran mereka.
Selama ini, Ibra disebut bakal pindah ke Barcelona. Namun, menurut Moratti, Inter dan Barcelona sudah bersepakat untuk membatalkan niat menukar Ibra dengan Samuel Eto'o. (CH4)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar